Anak-anak Yang Malang Page 2

Dengan posisi menyandar dan kaki yang lurus si anak perempuan menyuruh adiknya untuk tidur di pahanya.Lalu dengan segera si anak laki-laki merebahkan badannya,namun tak lama berselang si anak laki-laki berkata ''kak...saya lapar...'' Bergegas si anak perempuan meraba sakunya dan mengambil sisa roti yang ada,lalu ia memberikannya pada si anak laki-laki sambil berkata ''ini de..masih ada roti..sisa tadi siang..ga apa-apa lah ya sedikit juga..yang penting bisa buat ganjel perutmu..mudah-mudahan,besok kita dapet makanan yang lebih enak dan banyak''.Sebelum mengambilnya si anak laki-laki menawarkan roti itu kepada si anak perempuan terlebih dahulu ''ini makanan yang terakhir yang kita punya saat ini ya kak..?terus kalo ini habis ntar kakak makan apa dong..???bagi dua aja ya kak rotinya...'' si anak perempuan menolak tawaran si anak laki-laki dengan lembut ''ah..ngga ah de..kakak masih kenyang..buat ade aja rotinya.Ade tenang aja ya..kakak ga apa-apa ko'' si anak laki-laki berkata ''tapi kak...'' sambil mengelus kepala si anak laki-laki dan tersenyum,si anak perempuan berkata '' udah ah de..cepet makan gih..kalo di nanti-nanti ntar malah jadi ga enak loh rotinya'' si anak laki-laki berkata ''makasih ya kak..saya makan ya..''

Tak lama setelah roti habis mereka berdua tertidur lelap.Namun tak di sangka,di sudut yang berlawanan di dalam ruangan,terdapat sesosok makhluk setengah badan,berwajah pucat,semua matanya putih tanpa hitamnya pupil dan garis hitam yang melingkar di sekitar kelopak matanya,serta makhluk tersebut melakukan gerakan leher yang di patahkan ke kanan dan ke kiri secara berulang-ulang,yang tanpa anak-anak itu sadari,sebenarnya makhluk itu telah memperhatikan mereka sejak mereka masuk ke gubuk tersebut.